Doa terkadang sanggup dikategorikan sebagai ujian keimanan. Doa yang belum dikabulkan oleh Allah SWT boleh jadi dikarenakan Allah SWT ingin melihat sejauh mana kesabaran seorang hamba atas cobaan atau ujian dari Allah yang dialaminya. Kesabaran sekecil apa pun akan mendapat ‘hadiah’ dari Allah SWT, khususnya kesabaran dalam berdoa. Hal ini sebagaimana keterangan termuat dalam hadis diberikut ini yang artinya:
Berkata teman dekat, ’Kalau begitu lebih baik kita memperbanyakkan doa!’ Nabi SAW bersabda: ’Allah akan memperbanyak pemdiberian-Nya. (HR. Ahmad dan al-Hakim)
Baca juga sabar yang bekerjsama
Baca juga Pengertian dan perintah untuk sabar
Kita sanggup terus meminta dan berharap kepada Allah SWT lantaran Allah SWT tidak akan pernah mengingkari janji-janji-Nya. Namun tidak ada ruginya pula untuk meningkatkan kesabaran apabila belum juga terkabul. Hal yang terpenting ialah menanamkan dalam hati bahwa bukanlah hak kita untuk memilih apa yang terbaik yang bakal terjadi pada diri kita, melainkan spesialuntuk Allah SWT. Begitu pula dalam memilih kapan sebuah doa akan dikabulkan. Kita harus meyakini sepenuh hati bahwa Dia Maha Mengetahui waktu yang paling sempurna dan baik kapan keinginan seorang hamba sanggup dipenuhi. Kita tidakboleh pernah mengenal kata frustasi dalam berdoa.
Apalagi, perilaku tidak berputus asa ialah salah satu syarat terkabulnya sebuah doa.
Tidak sedikit orang yang cepat merasa frustasi dikala tertimpa suatu masalah, bahkan di antara mereka ada yang pribadi berhenti berdoa. Padahal, justru perilaku ibarat itulah yang sanggup membawa mereka pada kesesatan dan menjauh dari rahmat Allah SWT. Karena kurang sabar dan cepat berputus asa, mereka sanggup jatuh pada perbuatan dosa besar, ibarat bunuh diri.
Oleh alasannya ialah itu, kita harus menjauhkan diri kita dari keputus-asaan. Akan lebih berkhasiat dan bermanfaa bagi kita untuk terus berdoa meskipun kita tidak mengetahui kapan persisnya doa kita akan dikabulkan. melaluiataubersamaini berdoa, setidaknya kita masih punya impian ke depan daripada lantas berputus asa dan kemudian terjerumus ke dalam dosa besar. Janganlah sampai, sudah tidak berbahagia ketika hidup di dunia, di alam abadi pun menderita lantaran menanggung beban dosa yang besar dan banyak. Wallahualam.
Tag :
Doa dan Obat
0 Komentar untuk "Syarat Terkabulnya Doa, Janganlah Berputus Asa"