Kekuatan Wahmiyah Insan Dan Tugasnya

Pengertian dan Definisi kekuatan wahmiyyah. Kekuatan wahmiyyah ialah kekuatan yang di antara tugas-tugasnya ialah membuat banyak sekali aspek makar dan budi amis dan mencapai tujuan – tujuan ini dengan penyamaran dan tipuan [Ibid]. Ia ialah kekuatan jiwa yang paling penting. Bahkan, kekuatan kekuatan yang lain berada di bawah kendali kekuatan wahmiyyah ini berdasarkan klarifikasi yang akan kami kemukakan dari Imam al-Khuamyni. 

Tugas kekuatan wahmiyyah

Tugas dan pekerjaan kekuatan wahmiyyah, sebagaimana tampak terang pada definisinya, ialah membuat banyak sekali aspek makar dan budi amis serta mencapai tujuan-tujuan tersebut, walaupun hal itu menuntut penyamaran dan tipuan, serta cara apa pun, baik yang halal maupun yang haram, baik yang diperbolehkan maupun yang tidak diperbolehkan. 

Ia ialah senjata yang mempunyai dua sisi tajam. Seseorang sanggup menggunakannya dengan sisi mana pun dalam mewujudkan tujuan ini berdasarkan apa yang diinginkan dan dipilihnya. 

Apabila kekuatan ini menghamba kepada kekuatan ghadhab maka seseorang akan menjadi tirani di muka bumi sehingga ia akan bersikap sewenang-wenang, menebarkan kerusakan, mengingkari segala kebaikan, dan mengerjakan segala kejahatan. Ia akan bermetamorfosis Fir'aun atau Namrud. 

Apabila kekuatan ini menghamba kepada kekuatan syahwat, maka ia akan menyiapkan segala wahana bagi kekuatan tersebut untuk mengantarkannya ke tujuannya. Ia mencarikan segala cara untuknya sampai melaksanakan sesuatu apapun, bahkan yang tidak terpikirkan oleh setan sekalipun, biar sanggup meraih keinginannya. 

Adapun, bila kekuatan ini menghamba kepada kekuatan akal, maka ia akan mencarikan cara-cara untuk mengantarkannya ke Kedekatan Ilahi dan jalan-jalan naik ke tingkatan-tingkatan kesempurnaan.
0 Komentar untuk "Kekuatan Wahmiyah Insan Dan Tugasnya"

Back To Top