Pada peluang ini artikel ini akan memseriuskan pada cara mendidik anak perempuan dalam fatwa Islam. Hal itu membutuhkan perhatian dan tunjangan yang lebih. Sebab, nasib seorang perempuan yang saat masih berada dalam buaian ibu diposisikan sangat mulia tapi tiba-tiba saat sudah lahir ke dunia ia menjadi hina.
Bagi pemudi atau anak perempuan yang hampir baligh (masih remaja) biasanya dongeng terkena kehidupannya masih sedikit. Dia lebih suka pada pemandangan yang indah-indah, lantaran memang hidupnya masih membutuhkan kasih akung lebih. Dalam masa ini, ia sudah mempunyai rasa cinta, suka sama keindahan dan kebahagiaan. Belum terpikir dalam pikirannya, yaitu setelah melaksanakan kesalahan harus dibarengi dengan kebaikan. Dia spesialuntuk ingin mendengar ungkapan-ungkapan romantis yang hingga ke telinganya, sehingga tergeraklah perasaannya.
Pada masa ini, peranan bapak dan ibu sangat penting. Bagi ayah dan ibu yang baik harus mengetahui setiap perubahan yang terjadi pada anaknya. Karena ditangan merekalah aksara kelelakian atau kewanitaan sang anak terbentuk. Hal ini disebabkan perjalanan kehidupan anak di usia menjelang baligh tersebut harus lebih banyak didekati dengan sikap sikap yang berperasaan (kasih-akung).
Oleh lantaran itu, seorang ayah yang banyak bermain-main dalam mendidik anaknya dan terlalu sibuk untuk mengejar kehidupan dunia maka ia sedikit memdiberi kasih akung kepada anak-anaknya sangat rendah sekali. Bahkan beliau menginginkan semoga lalat merayap di wajahnya dan kemudian membunuhnya atau kucing yang ingin melindungi anak-anaknya dari ancaman yang menyerang mereka.
Seorang ibu yang tidak sempat lagi untuk mendidik anaknya secara langsung, mungkin spesialuntuk cukup dengan mengingatkan mereka semoga selalu berguru dari rumah ke sekolah atau dari sekolah ke rumah. Mungkin juga ke rumah kawannya untuk "mengingat-ingat pelajaran" dan tidak ada persiapan sama sekali setelah dan sebelumnya.
Kami katakan kepada setiap ayah dan ibu, "Sesungguhnya mendidik anak ialah tanggung tanggapan mereka yang sangat berat selama hidupnya. Sedangkan masukana-masukana informasi yang ada penuh dengan acara-acara yang membangkitkan seksualitas dan mempunyai imbas yang ancaman bagi insting Dan kita sudah banyak melihat bahwa berbagai sikap anak muda yang melaksanakan penyimpangan-penyimpangan seks yang dinamakan cinta. Semua itu ialah tanggung tanggapan keluarga.
Hendaknya seorang ayah itu selalu melaksanakan diskusi dengan anak anaknya wacana pemahaman-pemahaman yang disebarkan oleh masukana masukana informasi, tertutama wacana pemahaman masalah cinta dan seks. Dan bagi ibu juga hendaknya mempersembahkan makanan kepada anak-anaknya dengan makanan penjaga yang sanggup melawan pemikiran-pemikiran berbahaya yang menerobos ke rumah-rumah dengan paksa untuk membongkar ruh keutamaan dan kemuliaan.
Tag :
Metode Pendidikan Islam
0 Komentar untuk "Cara Mendidik Anak Wanita Berdasar"