Pentingnya Olahraga Dalam Islam Dan Ilmu Kedokteran

Berikut ini akan dipaparkan beberapa paragraf dari pembahasan berharga Ibnu Qayyim yang berbicara wacana petunjuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam pengaturan gerakan dan ketenangan serta wacana olah raga dan macam-macamnya di dalam Islam. Pada peluang ini juga akan dipaparkan beberapa teladan pembahasan ilmiah dalam problem ini untuk menerangkan kepada kita seberapa jauh penerimaan dan kelengkapan Islam terhadap tiruana hal yang dituntut oleh insan dalam perjalanannya di atas bumi ini.

Sesudah Ibnu Qayyim menerangkan bahwa petunjuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam problem olah raga itu sesuai dengan kesempurnaan, kebanggaan dan kebenaran macam-macamnya. Dan setelah menguatkan betapa pentingnya olahraga dalam memmembuang zat-zat yang berbahaya dari dalam tubuh, dia berkata:

Gerakan tubuh yaitu sebab-sebab terkuat yang sanggup mencegah berkembang-biaknya zat-zat yang berbahaya di dalam tubuh. Gerakan tubuh itu sanggup menghangatkan tubuh dan mengalirkan zat-zat sisa dalam tubuh. melaluiataubersamaini demikian dia tidak sanggup berkumpul sepanjang zaman, dan tubuh kembali enteng dan energik. Hal itu itu juga menjadikannya sanggup mendapatkan makanan dan mengeraskan tulang-tulang serta menguatkan otot-otot dan persendian. Selain itu juga sanggup mengamankan tubuh dari banyak sekali penyakit perut dan sebagian besar penyakit tabiat (temperamental).

Sedangkan waktu berolah raga yaitu setelah makanan itu turun ke perut dan tepat di cerna. Dan olah raga yang benar yaitu olah raga yang sanggup memerahkan kulit luar dan membuat tubuh merasa gerah. Adapun yang biasa yaitu mengalirnya keringat secara berlebihan. Dan setiap anggota tubuh yang banyak melaksanakan olah raga, maka anggota tubuh itu akan lebih berpengaruh terutama dalam bidang olah raga yang ditekuninya. Akan tetapi kekuatannya ini tergantung pada kondisinya, jikalau banyak menghafal maka kuatlah hafalannya. Barang siapa yang banyak berpikir maka kuatlah pikirannya. Dan setiap anggota tubuh itu mempunyai olah raga yang khusus dimilikinya:

olah raganya dada yaitu membaca, membaca itu dimulai dari yang tidak bersuara hingga bersuara secara bertahap. Olah raganya indera pendengaran yaitu dengan mendengarkan bunyi dan berbicara secara bertahap dari yang enteng-enteng hingga kepada yang lebih berat. Demikian juga, olah raga ekspresi itu terdapat pada ucapan dan olah raga mata, tiruananya dilakukan bertahap sedikit demi sedikit.

Adapun mengendarai kuda, memanah, bergulat dan berlari, tiruananya yaitu olah raga tubuh yang sanggup menyembuhkan penyakit-pmyakit menahun ibarat kusta dan busung air.

Sedangkan olah raga jiwa yaitu dengan belajar, berakhlak, senang, gembira, sabar, teguh pendirian, keberanian, kedermawanan, berbuat baik dan sikap-sikap lainnya yang disukai oleh jiwa. Dan di antara olah raga jiwa yang penting yaitu sabar, kasih akung, keberanian dan berbuat baik. Dan tidakbolehlah bosan menyukai hal itu bertahap hingga sikap-sikap itu menjadi sifat-sifat yang tersedia secara berpengaruh dan biasa melakukannya secara kontinyu.

Dan apabila anda merenungkan petunjuk Rasulullah shallallahu alaihi wai saallam di dalam hal itu, maka engkau akan mendapatkan petunjuk yang lebih tepat dan sanggup menjadi penjaga kesehatan dan kekuatan yang bermanfaa di dalam kehidupan dan di hari kebangkitan (kiamat).

Tidak diragukan lagi bahwa shalat itu juga sanggup menjaga kesehatan badan. Selain itu juga, shalat sanggup menjaga kesehatan akidah dan kebahagiaan dunia dan akhirat. Demikian juga melakukan shalat malam, yaitu salah satu alasannya yaitu yang sanggup menjaga kesehatan dan sanggup mencegah hadirnya penyakit-penyakit menahun yang begitu banyak. Dan di antara ketangkasan badan, jiwa dan hati, sebagaimana terdapat dalam hadits shahih, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dia bersabda,

"Syaithan itu mengikat di ujung kepala seseorang di antara engkau yang sedang pulas dengan tiga ikatan. Dia memukul pada setiap ikatan sambil berkata, “Malam bagimu sangat panjang maka pulaslah." Maka, apabila dia sudah terbangun dan kemudian menyebut nama Allah, maka lepaslah satu ikatan itu. Apabila dia berwudhu maka terlepaslah ikatan yang kedua. Dan apabila dia melaksanakan shalat maka lepaslah seluruh ikatan itu. Maka dia akan menjadi orang yang tangkas dan berjiwa baik. Dan apabila tidak maka dia akan menjadi jiwa yang buruk dan pemalas." (Hadits syarif) Ibnu Qayyim menambahkan seraya berkata: Di dalam puasa yang disyari'atkan juga termasuk salah satu alasannya yaitu yang sanggup menjaga kesehatan. Olah raga badan, jiwa dan harta itu juga sanggup mendorong kesehatan fithrahnya.

Adapun jihad dengan tiruana gerakan-gerakan secara keseluruhan yaitu termasuk salah satu alasannya yaitu munculnya kekuatan yang sanggup menjaga kesehatan, mengokohkan hati dan tubuh dan mendorong zat-zat yang ada di dalam tubuhnya. Selain itu juga sanggup menghilangkan kegelisahan, kesusahan dan kesedihan. melaluiataubersamaini demikian, tiruana perintah yang didiberikan itu mempunyai kepingan masing-masing. Demikian juga haji dan kegiatan manasik. Oleh lantaran itu, berlomba menunggang kuda dengan membawa pedang, berjalan untuk mencari kebutuhan, mengunjungi saudara, menunaikan hak-hak mereka, menjenguk mereka yang sakit, mengantarkan mayat mereka, berjalan menuju masjid untuk melaksanakan shalat jum'at dan berjama'ah, gerakan wudhu', mandi dan lain sebagainya itu mempunyai hikmah tersendiri.

Ini spesialuntuk gres beberapa manfaat saja: olahraga tertentu sanggup menjaga kesehatan dan menolak zat-zat yang berlebihan dalam tubuh. Sedangkan apa yang disyari'atkan baginya yaitu untuk mencapai kebaikan di dunia dan akliirat dan menolak tiruana kejelekan-kejelekannya. Ini yaitu problem yang berada di balik tiruana itu.

Dan saya mengetahui bahwa petunjuknya melebihi tiruana petunjuk dalam ilmu kedokteran tubuh dan had serta menjaga kesehatan keduanya dan menolak kesengsaraannya. Hal itu tidaklah berlebihan bagi orang yang sudah didiberi petunjuknya.

Dan diberikut ini yaitu beberapa hadits kedokteran wacana olah raga yang sanggup menambah keimanan dan keyakinan kepada keagungan agama berharga ini yang melampaui tiruana yang di sanggup oleh logika setelah melaksanakan pembahasan dan penelitian untuk beberapa usang terhadap tiruana yang berkaitan dengan manusia, baik fisik maupun kejiwaan.

"Dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapi-rapinya. " (Qs. A1 Furqaan (25): 2)

Dr. Amin Ruwaihah berkata, Sedikit kegunaan melaksanakan olah raga atau kegiatan-kegiatan fisik yang teratur dan kontinyu di usia muda untuk penjagaan preventif pada usia tua. Sangat jarang sekali ditemukan orang yang umurnya sudah mencapai lima puluh tahun tetapi dia masih mempunyai kesehatan fisik dan logika yang baik. Hal itu dikarenakan dia tidak biasa melaksanakan olahraga.

Berdasarkan penelitian ilmu kedokteran sudah menunjukan bahwa olah raga itu sanggup membuat tubuh lebih sehat pada usia menhadir (usia lanjut). Kesehatan dan kekuatannya itu menyamai dengan orang yang berumur sekitar dua puluh lima tahun tetapi tidak pernah olah raga. Di dalam penelitian ilmu kedokteran umum terhadap sekolompok orang yang melaksanakan olah raga pada tahun 1952 menetapkan bahwa kesehatan orang yang sering berolah raga pada usia tujuh puluh tahunan itu melebihi kesehatan orang yang berumur empat puluh tahun tetapi tidak pernah melaksanakan olah raga.

Fisik yang selalu melaksanakan olah raga itu sanggup menjaga kelenturan dan menambah infinit muda serta kelincahan gerakannya hingga final hayatnya. Dan fisik yang malas melaksanakan olah raga lantaran suatu sebab, maka dia sanggup melakukannya pada usia tuanya untuk memperbaiki apa yang sudah hilang dari hatinya dengan melaksanakan acara atau pekerjaan fisik, ibarat menyibukkan diri sehari-hari di kebun, berjalan menempuh jarak yang masuk logika atau melaksanakan beberapa macam olah raga yang sanggup menguatkan tulang-tulang dan otot-otot. Asalkan tidakboleh hingga pada tingkat kecapaian yang berat.

Olah raga dengan banyak sekali macam bentuknya tidaklah menyia-nyiakan waktu atau salah satu masukana untuk hiburan sebagaimana di anggap oleh sebagian orang. Justru olah raga itu yaitu salah satu cara untuk kesehatan yang baru, lantaran sanggup mengusir zat-zat berbahaya di dalam tubuh. Selain itu juga sanggup menguatkan otot-otot dan menambah ketangkasan dan kemampuan dalam berkreasi. Pabrik-pabrik dan perusahaan-perusahaan besar yang melengkapi para pegawai dan karyawannya dengan kemudahan olah raga dalam tubuh itu tidak mengalami kerugian apapun dari segi bahan yang didiberikan. Sebab, perusahaan-perusahaan itu menuntut adanya peningkatan dalam kemampuan yang mereka miliki. Dan selanjutnya akan menambah nilai produksi mereka dalam bekerja.

sepertiyang diketahui bahwa masyarakat orisinil Australia yaitu salah satu bangsa jajahan Inggris yang mempunyai kesehatan dan kerajinan yang paling baik. Dan pasukan mereka pun populer akan keberanian dan kemampuannya memikul kesusahan dan kesusahan dalam peperangan. Hal itu disebabkan lantaran sangat jarang sekali ditemukan di bangsa Australia seseorang masyarakat yang ridak melaksanakan salah satu macam dari banyak sekali macam bentuk olah raga.
Tag : Pemuda Islam
0 Komentar untuk "Pentingnya Olahraga Dalam Islam Dan Ilmu Kedokteran"

Back To Top