Yang lebih utama hendaklah pemilik harta mengeluarkan dan menyerahkan sendiri zakatnya kepada mereka yang berhak menerimanya, di samping ada aturan mempersembahkan zakat kepada pemerintah, ibarat yang sudah Anda ketahui keterangannya tersebut pada artikel sebelumnya ihwal zakat melalui pemerintah.
Akan tetapi, bolehkah ia mewakilkan orang lain untuk menyerahkannya?
Ya, boleh saja itu dilakukan. Karena zakat berkenaan dengan hak kehartaan. Sedangkan hak-hak kehartaan itu, penunaiannya boleh di-wakilkan kepada orang lain, ibarat halnya mewakilkan pembayaran pemberian dan harga-harga barang, dan juga mengembalikan titipan-titipan dan pinjaman-pinjaman kepada para pemiliknya.
melaluiataubersamaini demikian, pemilik harta boleh mewakilkan pembayaran zakat kepada siapa pun yang bisa melakukannya atas nama dirinya, termasuk orang kafir dan anak kecil yang sudah tamyiz. Hanya, jikalau yang menjadi wakil itu orang kafir atau anak kecil, dipersyaratkan pem¬diberi zakat memilih siapa yang didiberi.
Tag :
Ilmu Zakat dan Sedekah
0 Komentar untuk "Bolehkan Pembagian Zakat Diwakilkan?"