Riya dalam Islam yaitu ialah sifat tercela. Namun islam juga memperbolehkan riya dengan alasan tertentu yang akan dijelaskan di bawah ini. Pengertian riya dalam Islam yaitu menunjukkan amalan kebajikan, kebaikan dengan tujuan dilihat dan dipuji orang lain dikarenakan amal tersebut. Tegasnya pengertian riya yaitu mengerjakan sesuatu amal perbuatan dengan tidak tulus yaitu dengan lantaran sesuatu untuk mendapat perhatian yang lain dari Allah.
Hukum sifat riya
Riya ibadah yang haram, tetapi tidak merusakkan sahnya suatu amal ibadah, jadi ibadahnya tetap sah. Suatu pola bila sholat yang kita kerjakan menunjukkan kekhusyu'an sholat, menunjukkan memnuhi syarat dan rukunnya, maka sholatnya sah tetapi berdosa. Riya menyerupai ini yaitu tidak boleh sesuai dengan dalil firman Allah swt. yang berbunyi :
فَوَيۡلٞ لِّلۡمُصَلِّينَ. ٱلَّذِينَ هُمۡ عَن صَلَاتِهِمۡ سَاهُونَ. ٱلَّذِينَ هُمۡ يُرَآءُونَ
Artinya : Maka celakalah bagi orang-orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang mengerjakan shalatnya dengan lalai dan riya dengan amal mereka dan enggan meminjamkan barang yang berguna.
Riya ibadah yang boleh, bila maksudnya yaitu ingin mengajar atau mendidik. Suatu pola seorang guru agama memperagakan tata cara sholat yang baik dengan tujuan dan impian biar anakdidik atau orang yang melihatnya sanggup menjiplak tata cara sholat yang baik dan benar menyerupai yang guru tersebut praktekkan. misal lain yaitu misalnya, sebut jumlah sedekah yang ia diberikan untuk pembangunan masjid dan lainnya, dengan maksud biar orang lain berlomba-lomba untuk bersedekah.
Jenis atau macam riya yang dilarang
Riya dalam islam itu ada dua jenis yaitu sebagai diberikut :
- Riya dunia yaitu lantaran mengharapkan jabatan atau kedudukan dalam hati insan dengan mediator kerja dunia. Pelaku riya menunjukkan tiruana kemampuannya dalam bekerja dihadapan atasan atau pemimpin mereka dengan tujuan mendapat kedudukan atau pangkat yang lebih tinggi. Apabila tujuan yang ingin dicapainya tidak berhasil, maka umumnya pelaku riya menyerupai ini akan malas dalam bekerja.
- Riya ibadah, yaitu dalam diberibadah tidak lantaran Allah saja. Suatu pola seorang yang sholat dengan bacaan keras supaya didengar dan dilihat oleh orang lain. Meskipun sholatnya sah, namun pelaku riya menyerupai ini berdosa lantaran riya.
Sifat riya yaitu termasuk penyakit hati yang sangat berbahaya. Adapun materi yang sanggup dijadikan sebagai alat untuk perbuatan riya atau pamer yaitu sebagai diberikut :
- Tubuh
- Pakaian
- Ucapan
- Perbuatan
- Pengikut
Ada juga perbuatan riya dengan menggunakan hal-hal lain menyerupai yang sudah disebutkan di atas, yang paling jelek di antaranya tiruananya yaitu perbuatan riya dengan berkedok agama.
Perbuatan riya memamerkan tubuh
Seseorang memamerkan tubuhnya sehat, lantaran menyampaikan kepada orang lain bahwa yang ia makan yaitu masakan yang diperolehnya dengan cara halal, menganggap dirinya membersihkan dan tidak pernah berbuat yang haram dan tidak boleh serta syubhat (tidak mendekati haram atau halal). Secara singkat riya ini yaitu menganggap bahwa dirinya yaitu membersihkan dari barang yang haram.
Perbuatan riya hiasan
Pelaku riya ini yaitu memamerkan dan menunjukkan perhiasannya yang banyak, pakaiannya bagus-bagus, mahal dan melebihi orang lain. Atau bisa juga sebaliknya, ia menggunakan pakaian yang garang biar dianggap orang sudah zuhud (menjauhi keduniaan)
Riya dengan ucapan
Adalah riyanya andal agama dengan cara memperlihatkan, memamerkan ilmunya yang cukup banyak dengan ucapan-ucapan yang mengandung hikmat, bercepat-cepat mengucapkan hadits yang diucapkan orang lain itu tidak saheh dan yang saheh yaitu ini dan itu dengan maksud ingin memamerkan dan menyampaikan ilmu dan kepandaiannya. Pelaku riya ucapan ini juga gemar berbantah dengan tujuan untuk menjatuhkan lawan bicaranya sehingga berharap orang lain menganggap dirinya yang benar-benar alim.
Riya dengan amal perbuatan
misal riya dengan perbuatan contohnya riya dengan menyampaikan lamanya berdiri pada waktu sholat, panjang sujud dan ruku' yang dilakukan, melamakan wiridnya yang ketiruananya itu dilakukan dengan niat pamer.
Riya dengan banyak pengikut
Suatu pola contohnya dengan menyampaikan bahwa ia mempunyai banyak pengikut, banyak tamu serta banyak kekerabatan atau kawan-kawan hubungannya. misal lain yaitu orang yang memaksakan biar dikunjungi oleh ulama yang populer dan terkemuka dengan tujuan biar orang-orang membicarakannya bahwa ulama populer itu berziarah ke rumahnya, dan para andal agama itupun bahagia kepadanya.
Riya dengan tujuan pamer belaka yaitu ialah sifat tercela yang tidak boleh dan diharamkan oleh Allah swt. Oleh alasannya yaitu itulah kita harus menghindari banyak sekali macam jenis riya yang dilarang, baik riya dunia mauoun riya ibadah. Karena amal perbuatan yang dilakukan dengan riya tidak akan bernilai apapun di hadapan Allah dan tidak akan mendapat apa-apa kecuali spesialuntuk sia-sia.
Tag :
Dosa dan Hukumnya
0 Komentar untuk "Pengertian & Macam Riya Yang Harus Dihindari"