Dalam keterangan hadits Nabi Muhammad saw menandakan bahwa saat dan di dalam sholat pada waktu tasyahud hendaknya juga mengandung do'a dan dianjurkan menentukan doa yang dikehendaki. sepertiyang Sabda Nabi saw sebagai diberikut :
عن ابى مسعود قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : إِذَا صَلَّى أَحَدُكُمْ فَلْيَقُلْ : التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ ، السَّلامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ ، السَّلامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لا إِلَهَ إِلا اللَّهُ ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ ثُُمَ الْيَتَخَيَّرْ مِنَ الدُّعَاءِ اَحَبَّةَ اِلَيْهِ
Artinya : Dari Ibnu Mas'ud berkata Rasulullah saw bersabda : Apabila sholat salah seorang di antara engkau maka hendaklah ia membaca tasyahud :
"Attahiyyatu'lillahi washashalawatu wathayibatu assalamu 'alaika ayyuhannabiyyu warahmatullahi wabarakatuh assalamu 'alaina wa'alah 'ibadillahishshalihin, asyhadu an-la illaha illallah wasyhadu anna Muhammadan 'abduhu wa-rasuluhu."
'Sekalian bakti pengecap dan tubuh pun harta, ialah kepunyaan Allah, gampang-gampangan turunlah sejahtera atasmu, hai Nabi, dan begitu juga rahmat Allah dan kurnia-Nya, gampang-gampangan dilimpahkan pula sejahtera atas kita sekalian dan atas hamba Allah yang sholeh-sholeh (baik-baik), saya menyaksikan bahwa tidak ada Tuhan yang sebenar-benarnya melainkan Allah, dan saya menyaksikan bahwa Nabi Muhammad itu hamba-Nya dan pesuruh-Nya.
Sambungan Hadits "Kemudian hendaklah ia menentukan doa yang dikehendakinya" (HR. Bukhari dan Muslim).
Dari hadits di atas menandakan bahwa, dalam duduk tasyahud hendaknya membaca doa dalam tasyahud saat sholat dengan doa yang dikehendakinya..
Apa doa tasyahud dalam sholat yang sebaiknya dibaca?
sepertiyang keterangan dalam hadits di atas, yang menandakan tentang tawaran membaca doa yang dikehendaki saat tasyahud dalam sholat, diberikut ini ialah hadits Nabi yang menandakan do'a yang hendaknya dibaca dalam sholat dalam tasyahud. :
وعن عبدالله بن مسعود رضي الله عنه قال الْتَغَتَ اِلَيْنَا رسول الله صلى الله عليه وسلم فَقَالَ: إِذَا صَلَّى أَحَدُكُمْ فَلْيَقُلْ : التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ ، السَّلامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ ، السَّلامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لا إِلَهَ إِلا اللَّهُ، وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ. وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ ثُُمَ الْيَتَخَيَّرْ مِنَ الدُّعَاءِ اَعْجَبَهُ اِلَيْهِ فَيَدْعُوْ. متفق عليه. واللفظ للبخارى. وللنسائ كُنَّا نَقُوْلُ قَبْلَ اَنْ يُفْرَضَ عَلَيْنَا التَّشَهُّدُ. ولاحمد اَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم التَّشَهُّدُ وَاَمَرَهُ اَنْ يُعَلِّمَهُ النَّاسَ
Artinya : dari 'Abdullah bin Mas'ud ra. ia berkata: Rasulullah saw. menoleh kepada kami, kemudian ia bersabda : "Apabila seseorang diantara engkau sholat, hendaklah ia membaca (yang artinya): "Segala penghormatan bagi Allah, demikian pula sholawat dan segala kebaikan. cepatdangampang-gampangan keselamatan dicurahkan kepadamu ya Nabi, demikian pula rahmat kepada kami dan kepada hamba-hamba Allah yang sholeh. Aku mengaku sesungguhnya tiada Tuhan yang sebenarnya melainkan Allah yang Esa tidak sekutu syarikat bagi-Nya, dan saya mengaku sesungguhnya Muhammad itu ialah hamba-Nya dan pesuruh-Nya. "Kemudian hendaknya ia pilih doa yang disukai kemudian ia mendoa dengan-Nya. Muttafaq'alaih dan lafadz ini ialah dalam riwayat Bukhari. Dan dalam riwayat Nasa'i : ialah kami ucapkan sebelum difardhukan atas kami attahiyyat". Dan bagi Ahmad : "Bahwasanya Nabi saw. mengajarnya (Ibnu Mas'ud) attahiyyat, dan ia menyuruhnya mengajarkan attahiyyat itu kepada orang lain.
Dari Hadits lain tentang doa tasyahud dalam sholat, diterangkan sebagai diberikut:
Artinya : Dari Abu Hurairah ra. ia berkata : Rasulullah saw. bersabda : Apabila seseorang diantara engkau bertasyahud (attahiyyat) hendaknya ia berlindung kepada Allah dari empat macam, ia ucapkan (yang artinya) : "Ya Allah kami berlindung kepada-Mu dari siksaan neraka Jahannam, dan siksa kubur, dan dari fitnah hidup dan mati dan kejahatan fitnah Dajjal (Si pendusta)". (HR. Bukhari dan Muslim).
Do'a tasyahud yang lain dari riwayat hadits Nabi:
Artinya : Dari Abu Bakar Ash-shidiq ra. sesungguhnya ia berkata kepada Rasulullah saw. : Ajarilah saya satu doa untuk saya berdoa denganya dalam sholat aku. Nabi bersabda : "Ucapkanlah (yang artinya) : "Ya Allah, sesungguhnya hamba aniaya atas diri hamba dengan aniaya yang banyak, dan tidak ada yang mengampuni segala dosa melainkan Engkau dan kasihanilah hamba, sebab Engkau itu ialah Maha Pengampun dan Maha Pengasih". (HR. Bukhari dan Muslim).
Demikianlah pemikiran dari Nabi tentang doa tasyahud dalam sholat yang tentunya hal ini dikerjakan oleh Nabi Muhammad saw. sepertiyang kita tahu doa ialah senjatanya orang muslim. Semoga dengan doa tasyahud kita selalu dilindungi Allah dari siksa atau adzab kubur, siksa neraka jahannam, dan dari fitnah hidup dan mati serta kejahatan fitnah Dajjal (Si pendusta)... amiin.
Dari Hadits lain tentang doa tasyahud dalam sholat, diterangkan sebagai diberikut:
وعن ابى هريرة رضى الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم اذا تشهّد احدكم فليستعذ بالله من اربع, يقول اللهمّ إني أعوذ بك من عذاب جهنم ومن عذاب القبر ومن فتنة المحيا والممات ومن فتنة المسيح الدجال. متفق عليه. وفى رواية لمسلم: اذا فرغ احدكم من التّشهّد الاخر
Artinya : Dari Abu Hurairah ra. ia berkata : Rasulullah saw. bersabda : Apabila seseorang diantara engkau bertasyahud (attahiyyat) hendaknya ia berlindung kepada Allah dari empat macam, ia ucapkan (yang artinya) : "Ya Allah kami berlindung kepada-Mu dari siksaan neraka Jahannam, dan siksa kubur, dan dari fitnah hidup dan mati dan kejahatan fitnah Dajjal (Si pendusta)". (HR. Bukhari dan Muslim).
Do'a tasyahud yang lain dari riwayat hadits Nabi:
وعن ابى بكرن الصّدّق رضى الله عنه قال قال لرسول الله صلى الله عليه وسلم :عَلَّمَنِى دُعَاءً اَدْعُوْ بِهِ فِىْ صَلاَتِى, قَالَ قُلْ اَللهُمَّ اِنِّى ظَلَمْتُ نَفْسِيْ ظُلْمًا كَثِيْرًا وَلَايَغْفِرُ الذُّنُوْبَ اِلاَّ اَنْتَ فَاغْفِرْلِيْ مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ وَارْحَمْنِيْ اِنَّكَ اَنْتَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْم.متفق عليهُ
Artinya : Dari Abu Bakar Ash-shidiq ra. sesungguhnya ia berkata kepada Rasulullah saw. : Ajarilah saya satu doa untuk saya berdoa denganya dalam sholat aku. Nabi bersabda : "Ucapkanlah (yang artinya) : "Ya Allah, sesungguhnya hamba aniaya atas diri hamba dengan aniaya yang banyak, dan tidak ada yang mengampuni segala dosa melainkan Engkau dan kasihanilah hamba, sebab Engkau itu ialah Maha Pengampun dan Maha Pengasih". (HR. Bukhari dan Muslim).
Demikianlah pemikiran dari Nabi tentang doa tasyahud dalam sholat yang tentunya hal ini dikerjakan oleh Nabi Muhammad saw. sepertiyang kita tahu doa ialah senjatanya orang muslim. Semoga dengan doa tasyahud kita selalu dilindungi Allah dari siksa atau adzab kubur, siksa neraka jahannam, dan dari fitnah hidup dan mati serta kejahatan fitnah Dajjal (Si pendusta)... amiin.
Tag :
Ilmu Sholat
0 Komentar untuk "Rekomendasi Nabi: Doa Tasyahud Dalam Sholat"