sepertiyang yang sudah kita ketahui sebagai umat Islam bahwa alam beserta isinya yakni ialah ciptaan Allah swt yang dikaruniakan untuk umat manusia. Termasuk juga hewan, binatang, tumbuhan dan tumbuhan yakni ialah ciptaan Allah yang memiliki aneka macam manfaat bagi umat manusia.
Firman Allah dalam al-Qur'an al-karim surat An-Nahl ayat 5 yang berbunyi :
وَٱلۡأَنۡعَٰمَ خَلَقَهَاۖ لَكُمۡ فِيهَا دِفۡءٞ وَمَنَٰفِعُ وَمِنۡهَا تَأۡكُلُونَ
Dan Dia sudah membuat binatang ternak untuk engkau; padanya ada (bulu) yang menghangatkan dan berbagai-bagai manfaat, dan sebahagiannya engkau makan. QS. An-Nahl : 5)
Di samping aneka macam manfaat yang sanggup kita peroleh dari binatang terdapat juga beberapa daging dan binatang yang haram untuk dikonsumsi atau di makan oleh insan sebab beberapa alasan kesehatan dan juga memang diharamkan dalam al-Qur'an dan al-Hadits.
Menyayangi binatang dan ampunan dosa
Diterangkan dalam hadits Nabi Muhammad saw. yang berbunyi :
قَالَ رسول الله صلى الله عليه وسلم بَيْنَمَا رَجُلٌ يَمْشِي فِى الطَّرِيقٍ, اشْتَدَّ عَلَيْهِ الْعَطَشُ, فَوَجَدَ بِئْرًا, فَنَزَلَ فِيهَا, فَشَرِبَ مِنْهَا, ثُمَّ خَرَجَ, فَإِذَا هُوَ كَلْبٌ, يَأْكُلُ الثَّرَى مِنْ الْعَطَشِ, فَقَالَ بَلَغَ هَذَا الْكَلْبَ مِنْ الْعَطَشِ مِثْلُ الَّذِي يَبْلُغُ بِى فَنَزَلَ الْبِئْرَ, فَمَلَأَ خُفَّهُ, ثُمَّ رَقِيَ, فَسَقَى الْكَلْبَ, فَشَكَرَ اللَّهُ, فَغَفَرَاللهُ لَهُ, قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ, وَإِنَّ لَنَا فِي الْبَهَائِمِ لَأَجْرًا؟ فَقَالَ فِي كُلِّ كَبِدٍ رَطْبَةٍ أَجْرٌ
Artinya : Sabda Nabi saw. saat seorang pria sedang berjalan, ia merasa sangat haus, maka didapatkannya sebuah sumur, kemudian turunlah ia ke dalamnya dan minumlah ia di sana, kemudian ia keluar. Tiba-tiba mendapat sebuntut anjing yang sedang makan tanah lembap sebab kehausan pula. Maka berkatalah pria itu anjing itu sudah kehausan menyerupai aku, kemudian ia turun lagi ke dalam sumur dan mengisi sepatunya dengan air, kemudian dipegangnya sepatu itu dengan mulutnya dan naiklah ia kembali, kemudian didiberinya minum anjing itu. Maka Allah berterima kasih kepadanya dan mengampuni dosanya. Para sobat bersahabat berkata, Ya Rasulullah apakah kami akan mendapat pahala sebab mengasihi binatang itu? Maka sabda Nabi : dalam mengasihi binatang yang masih hidup ada pahalanya. (HR. Bukhari dan Muslim).
Cinta pada tumbuh-tumbuhan
Tumbuh-tumbuhan juga ialah ciptaan Allah sebagaimana firman-Nya dalam Surat An-Nahl ayat 11, surat Ar-Ra’d ayat 4, dan juga surat Fathir ayat 27 serta surat Ta ha : 53 yang mana Allah menciptakannya dengan sangat beragama dan bermacam-macam.
Perintah Allah tersirat secara terperinci dalam al-Qur'an wacana perintah untuk tidak menimbulkan kerusakan di muka bumi. sepertiyang dalil firman Allah yang berbunyi :
وَإِذَا تَوَلَّىٰ سَعَىٰ فِي ٱلۡأَرۡضِ لِيُفۡسِدَ فِيهَا وَيُهۡلِكَ ٱلۡحَرۡثَ وَٱلنَّسۡلَۚ وَٱللَّهُ لَا يُحِبُّ ٱلۡفَسَادَ
Dan apabila ia berpaling (dari engkau), ia berjalan di bumi untuk mengadakan kerusakan padanya, dan merusak tanam-tanaman dan binatang ternak, dan Allah tidak menyukai kebinasaan. (QS. Al-Baqarah : 205).
Juga dall hadits Nabi Muhammad saw.
عن قتادة عن انس بن مالك عن النّبيّ صلى الله عليه وسلم قال ما من مسلم غرس غرسا فأكل منه إنسان أو دابة إلا كان له صدقة
Dari Qatadah dari Anas bin Malik, dari Nabi saw bersabda : tidaklah seorang muslim menanam tumbuhan maka memakan daripadanya insan atau binatang kecuali baginya shodaqoh. (HR. Bukhari).
Binatang dan tumbuhan ialah ciptaan Allah swt yang diperuntukkan bagi manusia. melaluiataubersamaini beberapa keterangan hadits di atas, maka hendaknya kita sebagai hamba-Nya Allah hendaknya menjaga dan melestarikana hewan,binatang serta tumbuhan dan tumbuhan sehingga sanggup mempersembahkan manfaat kepada kita.
Tag :
Ilmu Keseharian
0 Komentar untuk "Mendapat Ampunan Alasannya Ialah Mengasihi Binatang"