Sholat Malam Resep Istiqomah, Memantapkan Mental

Melengkapi bahasan wacana sholat malam terlampau sesungguhnya sholat malam yakni ialah jalan ke surga bagi siapa saja yang bersungguh-sungguh ingin memperolehnya. Berikut ini yakni wasiat dari Nabi Muhammad saw kepada umatnya wacana sholat malam.

Pada tahun pertama dari kenabian Nabi Muhammad saw., ia menghadapi aneka macam macam cobaan dalam masa pertama kenabian beliau, antara lain mendapatkan aneka macam macam pelecehan dan juga fitnah. Allah swt menurunkan wahyu kepada Nabi Muhammad saw. yang dijadikan Nabi sebagai anutan dan panduan dalam menyikapi aneka macam macam cobaan yang ia hadapi. 

Diantara wahyu itu yakni surat Al-Muzammil yang dalam beberapa surat tersebut memuat semacam panduan spiritual yaitu sholat malam dan membaca al-Qur'an dengan tartil biar ia tetap istiqomah, tangguh dan mantap dalam menjalankan kiprah sebagai Rasulullah. 

Bunyi wahyu atau firman Allah berkenaan dengan panduan spiritual tersebut yakni sebagai diberikut :

يَٰٓأَيُّهَا ٱلۡمُزَّمِّلُ.  قُمِ ٱلَّيۡلَ إِلَّا قَلِيلٗا.  نِّصۡفَهُۥٓ أَوِ ٱنقُصۡ مِنۡهُ قَلِيلًا.  أَوۡ زِدۡ عَلَيۡهِ وَرَتِّلِ ٱلۡقُرۡءَانَ تَرۡتِيلًا. إِنَّا سَنُلۡقِي عَلَيۡكَ قَوۡلٗا ثَقِيلًا.  إِنَّ نَاشِئَةَ ٱلَّيۡلِ هِيَ أَشَدُّ وَطۡ‍ٔٗا وَأَقۡوَمُ قِيلًا

Artinya : Hai orang yang berselimut (Muhammad) bangunlah (untuk sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya) (yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit atau lebih dari seperdua itu. Dan bacalah Al Alquran itu dengan perlahan-lahan. Sesungguhnya Kami akan menurunkan kepadamu qaulan tsaqilan (perkataan yang berat/berbobot). Dan sesungguhnya bangkit di waktu malam yakni lebih sempurna (untuk khusyu´) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan untuk menumbuhkan dogma dan memantapkan mental. (QS. Al-Muzammil : 1-6)

Dari ayat di atas, ada dua akad yang didiberikan Allah setelah ia mengerjakan sholat malam dan membaca al qur'an dengan tartil (mentartil). Janji pertama yakni qaulan tsaqilan (ucapan berbobot) yang sering diartikan sebagai kharisma bil kasyaf. Janji Allah yang kedua yakni tangguh dan mantap dalam menghadapi tantangan dan ujian.

Dari sobat dekat Rasulullah Ibnu Abbas dalam tafsirnya mengambarkan bahwa setelah turunnya surat Al-Muzammil, Nabi Muhammad Rasulullah saw. selalu memelihara sholat malam sampai saat-saat menjelang wafat Nabi. Kepada umatnya, Nabi memberikan bahwa sholat malam itu yakni sholatnya para Nabi dan para Rasul Allah swt. Dan juga sholat malam yakni kebiasaan orang-orang sholeh dan amalan orang yang berprestasi.

Sholat malam resep menghadapi problem keluarga

Wasiat Nabi juga pernah mempersembahkan resep spiritual kepada keluarga yang mengalami dan menghadapi problem keluarga yaitu sebagai diberikut :

"Bangunkan istrimu di penghujung malam dengan penuh kasih akung, bangunkan suamimu di penghujung malam dengan penuh kasih akung". Demikianlah ucapan Rasulullah saw.

Apabila suami istri mengerjakan sholat malam dan kemudian mereka berdzikir kepada Allah, maka Allah menyatakan : "Aku aib jika saya tidak memenuhi doa mereka, Aku aib jika Aku tidak mengabulkan munajat mereka"

Sholat malam sebagai tanda bersyukur kepada Allah

Salah satu sobat dekat Nabi Muhammad, Abu Hurarirah ra. bertanya kepada Nabi setelah ia melihat Kaki Nabi saw. memar, lecet-lecet parah dan bengkak. " Mengapa Engkau sholat malam sampai kaki anda lecet, memar dan bengkak? Padahal engkau yakni Rasulullah. Engkau tidak pernah berbuat dosa dan engkau pun niscaya masuk surga. Kemudian ia Nabi menjawaban : "Apakah tidak pantas jika saya mensyukuri segala anugerah Allah?".

Di kurun pertama pembangunan masyarakat Madinah, Rasulullah Nabi Muhammad saw. mempersembahkan empat pesan kepada umat ia yaitu umat Islam, yaitu : tebarkanlah salam, membangun keakraban, mewujudkan kepedulian sosial, dan qiyamul lail atau bangkit sholat malam pada ketika orang-orang sedang terpulas.

Nabi Daud membiasakan mengerjakan sholat malam dengan cara pulas separuh malam, dan kemudian bangkit sepertiga malamnya. Kebiasaan mengerjakan sholat malam ini diteruskan oleh Nabi Sulaiman. Para sobat dekat Nabi juga sempat mengerjakan sholat malam dengan cara yang sama. Rasulullah Nabi Muhammad saw. juga membiasakan sholat malam pada simpulan malam, separuh malam atau pada sepertiga malam.

Sholat malam memiliki aneka macam macam fungsi sebagai keterangan di atas, sholat malam ialah wahana penghapus dosa-dosa, memmembersihkankan jiwa, menenangkan hati dan cara taqarub atau mendekatkan diri kepada Allah yang paling efektif. Di samping itu sholat malam juga sanggup menjadi obat segala macam penyakit, kemarahan, kesedihan, kegundahan, kegelisahan, keterasingan, keputusasaan serta masalah-masalah jiwa dan rohaniah lainnya. Sholat malam yakni tiket dan resep untuk mendapatkan surga serta kemuliaan di sisi Allah azza wajalla.
0 Komentar untuk "Sholat Malam Resep Istiqomah, Memantapkan Mental"

Back To Top