Burung, hewan terbang unik yang menjadi wangsit banyak orang. Lambang negara kita saja yakni burung garuda, terinspirasi dari elang jawa (Nisaetus bartelsi) yang gagah dan kuat. Negara lain yang juga memiliki lambang negara berupa burung yakni amerika serikat, memiliki lambang negara elang botak (Haliaetus leucochepalus) dan masih banyak negara lain lagi. Burung benar-benar hewan yang menjadi sumber wangsit manusia.
Elang jawa, wangsit lambang negara |
Di ekosistem sendiri, burung memiliki kiprah penting dalam jaring-jaring makanan. Burung memmenolong penyerbukan aneka macam macam tanaman, seujung burung madu sriganti (Nectarinia jugularis) dapat memmenolong penyerbuakan banyak bunga dalam satu hari. Burung juga memmenolong penyebaran biji banyak tumbuhan. Burung-burung pemakan buah menyerupai julang emas (Aceros undulatus) tidak mampu mencerna biji dalam buah tersebut, biji-bijian itu akan keluar bersama feses, jatuh di kawasan gres dan tumbuh menjadi tumbuhan baru. Hal itu menjaga spesies tumbuhan tersebut untuk tetap eksis di permukaan bumi.
Kamu pasti pernah mendengar ihwal burung dodo (Raphus cucullatus), burung endemik di Mauritius, erat Madagaskar. Dodo memmenolong penyerbukan spesies tumbuhan tambalacoque, ketika dodo punah pada kurun 16 atau 17, tambalacoque ini ikut punah alasannya yaitu tidak ada lagi yang memmenolong perkembangbiakannya. Perkembangbiakan tambalacoque tergantung oleh dodo, biji tambalacoque mampu tumbuh gres setelah melewati proses pencernaan di perut dodo. Mungkin tidak ada hewan lain yang memakan biji tambalacoque selain dodo, sehingga dikala dodo punah tumbuhan itupun ikut punah.
Dodo, punah alasannya yaitu perburuan manusia |
Burung juga berperan dalam pengendalian hama tanaman, burung-burung pemakan serangga menyerupai prenjak padi (Prinia Inornata) akan memakan serangga-serangga yang ada di lahan pertanian. Kegiatan burung prenjak itu mampu memmenolong petani mengandalikan hama secara alami, tanpa menggunakan bahan kimia, sehingga aman bagi lingkungan.
Burung memiliki kiprah penting sebagai indikator lingkungan sekitar kita. Perhatikanlah lingkungan sekitarmu, apabila masih banyak dijumpai burung liar, artinya lingkunganmu masih baik dan cukup asri. Apabila sudah jarang dijumpai burung, itu berarti engkau mampu menyimpulkan bahwa lingkungan tersebut sudah kurang sehat. Salah satu burung yang biasa dijadikan indikator lingkungan yakni burung sepah kecil (Pericrocotus cinamomeus), apabila di sekitar kawasan tinggalmu masih dijumpai burung ini, artinya lingkunganmu masih baik dan belum banyak polusi.
Sepah kecil, salah satu indikator lingkungan |
Banyak orang memperoleh penghidupan dari burung, memperjualbelikan burung sebagai penghias rumah ataupun diincar suaranya yang merdu. Hal ini tak mampu dihindari lagi dikarenakan telah terjadi selama beratus-ratus tahun dari jaman nenek moyang kita. Dari hobi tersebut terjadi perputaran uang yang tidak sedikit dan mengakibatkan perekonomian lebih lancar. Permintaan terhadap burung-burung peliharaan terus meningkat sepanjang waktu. Namun yang harus menjadi perhatian kita adalah, bolehlah kita memihara dan memperjualbelikan burung namun harus burung yang berasal dari penangkaran sehingga tidak mengurangi jumlahnya di alam.
Burung-burung di alam sudah semakin sedikit jumlahnya, jikalau kita terus menangkapnya dari alam apa yang akan tersisa untuk anak cucu kita. Mereka tidak mampu lagi menikmati keindahan burung di alam sekitar lagi. Marilah kita kampanyekan bersama untuk stop jual-beli burung dari hasil tangkapan di alam. Melihat dan mendengarkan burung di sangkar memang indah, namun lebih indah lagi melihat dan mendengar keindahannya di pepohonan, di alamnya langsung.
Tag :
ornithologi
0 Komentar untuk "Nilai Penting Burung"